Senin, 21 Juli 2014

0 Polda Masih Kejar kelompok OPM di Nimbokrang


Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Kalian Ya...!!!


http://www.kepri.polri.go.id/images/kapolda5%20(2).JPGJayapura – Kepolisian Daerah (Polda) Papua hingga Senin (21/7) kemarin masih melakukan pencarian dan pengejaran terhadap kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Kampung Beraf, Distrik Nimbokrang, Kabupaten Jayapura. 

Pada tanggal 20 lalu, penggerebekan dilakukan oleh aparat brimob polda Papua dan polres Jayapura. Kapolda Papua brigjen Pol. Yotje Mende mengatakan bahwa dari informasi awal diketahui bahwa kelompok tersebut adalah anggota dari negara federal Republik Papua Barat (NFRPB) yang sedang menggeliat karena Forkorus Yoboisembut yang diklaim sebagai Presiden NRFPB hendak di bebeaskan.

Dalam wawancaranya, Kapolda Papua mengatakan “Kamu masih akan melakukan pencarian dengan mendeteksi gerakan merek. Kami selalu tegas tapi bersikap humanis. Sejauh mereka mau kembali ke NKRI, kami tak akan melakukan apapun. Kami malah akan mendukung mereka. Makanya saya bersyukur ketika ada laporan kemarin kita berhasil membubarkan mereka untuk melakukan rapat.

Menurut Kapolda, dari penggerebekan markas OPM di Nimbokrang tersebut, telah ditemukan beberapa barang bukti berupa 1 buah senjata laras panjang rakitan kaliber 22, mesin bubut, 9 pakaian loreng, sepatu PDL, dokumen-dokumen, 2 buah bendera Bintang Kejora, Id Card anggota rakornas, mesin potong dan beberapa bukti lainnya.

Kapolda menyatakan bahwa sesungguhnya dirinya sangat ingin kelompok bersenjata ini untuk bisa kembali ke NKRI dan mengakui Papua sebagai bagian NKRI. Karena jika tidak demikian, dan mereka tetap melakukan tindakan dan keinginan untuk merdeka, maka pihaknya siap untuk menanggulangi. Bahkan tindakan-tindakan demikian harus diproses secara hukum dan prosedural.

“Kalau memang mereka bisa dijangkau, kami akan lakukan itu. Tapi kalau tidak, kami pun ta mau mati konyol. Yang jelas kan mereka bergerilya dan mereka menang lapangan. Kalau saya beberapa kali ikut operasi termasuk ke Timor-Timur dan ke Aceh juga, sehingga saya menekankan kepada anggota untuk jangan lakukan pengejaran jika anda kalah medan. Itu saja. Kenapa, apabila kita masuk tentu akan mati konyol,” ucapnya.

Sumber          : Cenderawasih Pos

0 komentar:

Posting Komentar

Text Widget

Label